Manda dia adalah perempuan cantik
yang aku kenal setelah aku disakiti oleh Valerie. Saat itu hari Valentine
Valerie menolak hadiah coklat dariku, tetapi Manda menerimanya dan dari saat
itu hatiku sangat girang dan gembira sampai-sampai aku harap dia menjadi cewek
aku.
Setelah kejadian itu aku selalu
membayangkannya dan melihatnya. Suatu saat kami kelas 7 rekoleksi di sekolah
tetapi tidak menginap, saat itu kami boleh berpakaian bebas dan aku pun memakai
pakaian yang ku kira aku lebih baik dari pada pakai seragam. Saat rekoleksi di
mulai aku melihat Manda, pada saat aku melihat dia dia melihatku. Dan saat itu
ada teman baik ku namanya Derryl dia mengatakan “Ferr, tuh Manda ngeliatin lue
mulu”, setelah derryl mengatakan hal tsb aku jadi ke Gran.
Sepulang rekoleksi aku biasanya
langsung pulang, tapi kali ini aku menunggu karena jemputanku lama datangnya.
Pada saat itu aku hampir pindah kelain hati, aku mendengar suara indah dan
penampilan indah namanya Ardine, beberapa kali aku mengelak tetapi hasilnya 0
dia selalu ada dalam pikiranku, sampai sampai aku dikejar-kejar sama dia.
Hatiku semaking menggebu-gebu dan saat dia mengejar aku di jemput dan suruh
pulang.
Di jemputan aku menghayal tentang
Ardine, belum selesai aku menghayal Ardine teringat aku dengan kata-katanya
yang membakar hatiku yaitu “Lu tuh bukan cowok yang setia bagi gw”, Setelah
mengingat dan merenungkannya aku memutuskan aku bukanlah yang terbaik untuk
Ardine dan aku mulai melupakannya. Sampai sekarang dia selalu ada dalam
bayang-bayangku tetapi aku berfikir terus dan terus aku memang bukan yang
terbaik untuk Ardine.
So sekarang aku memutuskan untuk
memulai untuk menyukai Manda sampai akhir penantianku, Sama halnya dengan
Ardine aku harap aku adalah yang terbaik untuk Manda dan satu lagi Manda aku
akan menjemputmu bersama Impian,dan Ardine maafkanlah aku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar